Sulitnya membeli tiket ferry harus rela mengantri panjang
desak-desakan dengan penumpang lain apalagi jika waktu mepet dan musim liburan. Salah satu nya yang pernah di alami
temannya Ali Sadiki pendiri dari Marlin Booking sendiri. Temannya memiliki
pengalaman yang kurang mengenakan saat hendak membeli tiket kapal ferry dari
Batam ke Singapura.
Saat itu temannya akan pulang dan waktunya sangat
mepet, membeli tiket dari pelabuhan tentunya sangat mahal dan saat mencoba
membeli di money changer, tidak ada yang mau menerima karena waktunya
sudah mepet. Akhirnya temannya pun memutuskan untuk membeli tiket di pelabuhan
yang mahal dan mengantri. Temannya pun bilang pada Ali susah sekali untuk
memesan tiket ferry, mendengar kata-kata tersebut munculah ide bisnis untuk
membuat startup Marlin Booking.
Pengembangan aplikasi ini pun terjadi di Batam,
karena Batam sudah memiliki infrastruktur yang sudah siap. Marlin juga sudah
mengembangkan aplikasinya untuk membooking rute lain selain batam bahkan sudah internasional
seperti Singapura, Hongkong, Macau dan Malaysia.
Selain melayani end user, Marlin Booking juga
melayani dari perusahaan ke perusahaan. Marlin Booking bisa di download di
Playstore atau di website Marlinbooking.co.id. Marlin booking tidak hanya
menyediakan pemesanan tiket kapal ferry saja tetapi tiket untuk tempat wisata
di luar negeri juga seperti Korea,
Malaysia, Australia, Macau, Hongkong, dan Philippines.
Sehingga jika kita berpergian ke luar negeri
menggunakan ferry kita bisa sekalian memesan tempat wisata yang akan dikunjungi
di negara tersebut dan tetunya kita tidak perlu datang ke tempat dan mengantri
untuk membeli tiket.
Untuk payment Marlin Booking sendiri adalah menetapkan pembayaran
non-tunai. Pembayaran bisa di lakukan melalui M-pay, kartu kredit, Transfer dan
Line pay e cash. Jadi sekarang tidak perlu mengantri dan pusing lagi untuk membeli tiket kapal ferry, karena Marlin
Booking sudah menyederhanakan untuk pemesanan ferrymu.
Marlin Booking
pun sekarang sedang membangun super platform yang ke depannya akan menghadirkan port
management, assets management, harbor management, dan warehouse
management.
Comments
Post a Comment